MAKALAH
ILMU SOSIAL DASAR
KENAPA MATA KULIAH ILMU SOSIAL DASAR MASIH DIPERLUKAN OLEH MAHASISWA
Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas
Mata Kuliah Ilmu Sosial Dasar
Dosen Pembimbing: Emilianshah Banowo
Disusun oleh :
Muhammad Maulana Yusuf
NPM : 54416995
Kelas : 1IA12
Muhammad Maulana Yusuf
NPM : 54416995
Kelas : 1IA12
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS GUNADARMA
2016
KATA PENGANTAR
Rasa syukur yang dalam kami smpaikan ke hadirat Tuhan Yang Maha Pemurah , karena berkat kemurahan-Nya makalah ini dapat saya selesaikan sesuai dengan yang diharapkan. Dalam makalah ini saya membahas tentang "Kenapa mata kuliah ilmu sosial dasar masih diperlukan oleh mahasiswa". Makalah ini dibuat dalam rangka memperdalam pemahaman kita tentang pengaruh dari teknologi informasi dimasyarakat dan perubahan yang terjadi di masyarakat akibat teknologi informasi tersebut, dan sekaligus melakukan apa yang menjadi tugas mahasiswa yang mengikuti mata kuliah "Ilmu Sosial Dasar". Dalam proses pendalaman materi ini, tentunya saya mendapatkan bimbingan, arahan, koreksi, dan saran, untuk itu rasa terima kasih yang sedalam-dalamnya saya sampaikan kepada Bapak Emilianshah Banowo selaku dosen mata kuliah " Ilmu Sosial Dasar"
Demikian makalah ini saya buat semoga bermanfaat.
Bogor , 2 November 2016
Penyusun
Muhammad Maulana Yusuf
BAB 1 Pendahuluan
Mengapa kami sebagai mahasiswa
harus mempelajari Ilmu Sosial Dasar (ISD) di Perguruan Tinggi? Apa pengertian
dari ISD? Apa manfaat dari ISD? Sebagai mahasiswa banyak pertanyaan-pertanyaan
yang muncul dalam benak Anda saat diperkenalkan dengan mata kuliah ini. Tahukah
Anda bahwa ISD penting untuk diri kita? Baik untuk masa perkuliahan maupun masa
kerja yang tidak lama lagi akan kita jejaki. ISD dapat memberi kita teori
pengetahuan dasar dan pengetahuan umum tentang konsep-konsep yang dapat kita
terapkan untuk menghadapi gejala – gejala sosial yang terjadi sehingga persepsi
dan penalaran kita dalam menghadapi masalah sosial dapat sesuai dengan norma
kesusilaan dan norma kesopanan. Tujuannya kesadaran kita terhadap lingkungan
sosial menjadi lebih peduli. ISD dipelajari oleh mahasiswa namun bukan berarti
masyarakat umum tidak dapat mempelajarinya, semakin banyak masyarakat yang
mempelajari dan menerapkannya maka akan semakin mudah lingkungan sekitar
menjadi lebih damai. Hal tersebut dapat diraih dengan meningkatkan pendekatan
diri kita kepada lingkungan sekitar. Mahasiswa maupun masyarakat umum harus
lebih peduli terhadap lingkungan sekitarnya agar dapat meyelesaikan
permasalahan-permasalahan sosial yang ada secara gotong royong dan sesuai
dengan norma yang ada pada negara ini.
BAB 2 Pembahasan
2.1 Pengertian Ilmu Sosial Dasar
Untuk menjawab berbagai tantangan
dan persoalan dalam kehidupan lahirlah berbagai cabang ilmu pengetahuan.
Berdasarkan sumber filsafat yang dianggap sebagai ibu dari ilmu pengetahuan,
maka ilmu pengetahuan dapat dikelompokkan menjadi tiga :
·
Natural Sciences
(Ilmu-ilmu Alamiah), meliputi: Fisika, Kimia, Astronomi, Biologi dan lain-lain.
·
Sosial Sciences
(Ilmu-ilmu Sosial), terdiri dari : Sosiologi, Ekonomi, Politik Antropologi,
Sejarah, Psikologi, Geografi dan lain-lain.
·
Humanities
(Ilmu-ilmu Budaya) meliputi : Bahasa, Agama, Kesusastraan, Kesenian dan
lain-lain.
Mengikuti pembagian ilmu
pengetahuan seperti tersebut di atas, maka Ilmu Sosial Dasar dan Ilmu Budaya
Dasar adalah satuan pengetahuan yang dikembangkan sebagai usaha pendidikan.
Ilmu Sosial Dasar adalah pengetahuan yang menelaah
masalah-masalah sosial, khususnya yang diwujudkain oleh masyarakat Indonesia
dengan menggunakan pengertian-pengertian (fakta, konsep, teori) yang berasal
dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu-ilmu sosial seperti:
sejarah, ekonomi, geografi sosial, sosiologi, antropologi, psykologi sosial.
Ilmu Sosial Dasar tidak merupakan gabungan dari
ilmu-ilmu sosial yang dipadukan, karena masing-masing sebagai disiplin ilmu
memiliki obyek dan metode ilmiahnya sendiri-sendiri yang tidak mungkin
dipadukan.
Ilmu Sosial Dasar bukan merupakan
disiplin ilmu tersendiri, karena Ilmu Sosial Dasar tidak mempunyai obyek dan
metode ilmiah tersendiri dan juga is tidak mengembangkan suatu penelitian
sebagai mana suatu disiplin ilmu, seperti ilmu-ilmu sosial di atas.
Ilmu Sosial Dasar merupakan suatu
bahan studi atau Program Pengerjaan yang khusus dirancang untuk kepentingan
pendidikan/pengajaran yang di Indonesia diberikan di Perguruan Tinggi. Tegasnya
mata kuliah Ilmu Sosial Dasar diberikan dalam rangka usaha untuk memberikan
pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan
guna mengkaji gejala-gejala sosial agar daya tanggap, persepsi dan penalaran
mahasiswa dalam menghadapi lingkungan sosialnya dapat ditingkatkan, sehingga
lebih peka terhadapnya.
2.2 Tujuan Ilmu Sosial Dasar
Tujuan ilmu sosial dasar adalah
memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang
dikembangkan untuk mengkaji gejala-gejala sosial dan lebih memahami dan menyadari
bahwa setiap kenyataan sosial dan masalah sosial ada dalam masyarakat dan
selalu bersifat kompleks, kita hanya bisa memahaminya secara kritis. Untuk
itulah ilmu sosial dasar mempunyai peran penting agar mahasiswa memiliki bekal
yang cukup dalam hidup bermasyarakat.
Masalah sosial yang terjadi pada
masyarakat bersifat kompleks, tidak dapat diduga-duga, dan banyak sesuatu yang
tersembunyi. Untuk itu mahasiswa harus berfikir kritis dan dijaksana dalam
menanggapinya. Ilmu sosial dasar memberikan wawasan kepada mahasiswa untuk
dapat menjawab setiap permasalahan yang terjadi pada masyarakat. Mahasiswa
hanya perlu memikirkan bagaimana menemukan solusi untuk menghadapi masalah
sosial.
Kemudian ilmu sosial dasar juga bertujuan untuk
membantu perkembangan wawasan pemikiran dan kepribadian mahasiswa agar
memperoleh wawasan pemikiran yang lebih luas. Mahasiswa membutuhkan wawasan
yang luas mengenai sikap dan tingkah lakunya agar dapat menerapkan ilmunya
kepada masyarakat luas.
Sikap dan tingkah laku mahasiswa ditentukan
dari pergaulan mereka sehari-hari. Mahasiswa harus dapat memilih pergaulan yang
sehat dan dapat memberikan manfaat yang baik. Mahasiswa harus mempunyai wawasan
mengenai sikap dan tingkah laku yang baik yang dipakai ketika mereka
berhubungan dengan orang lain. Hal ini diperlukan agar menjadi mahasiswa yang
berkualitas, tidak hanya kepandaiannya mengenai ilmu pengetahuan tetapi juga
harus pandai dalam bersikap.
Pengabdian mahasiswa kepada
masyarakat sangat diperlukan, mengingat keterbatasan sumber daya manusia yang
minim pada masyarakat tersebut. Mahasiswa dapat membantu masyarakat dengan
menerapkan ilmunya yang telah mereka pelajari selama di bangku kuliah. Selain
itu masyarakat juga harus aktif di dalam pembangunan daerahnya.
Mahasiswa yang sukses adalah mahasiswa yang dapat berwirausaha dan
mempekerjakan masyarakat sekitar, agar daerah tersebut tidak tertinggal.
Mahasiswa dan masyarakat dapat bekerjasama dalam membangun daerah. Dengan
bekerjanya masyarakat, maka mahasiswa telah menaikkan perekonomian masyarakat
dan masyarakat dapat hidup layak.
Selain itu ilmu sosial dasar
bertujuan membantu kepribadian mahasiswa agar mampu berperan kepada bangsa dan
Negara, dan agama. Mahasiswa dapat memberikan kontribusinya kepada bangsa dan
negara dengan melalui penciptaan alat-alat yang berguna di masa yang akan
datang, berprestasi di kancah internasional, dan mengabdikan seluruh jiwa dan
raganya. Dengan begitu bangsa dan Negara akan menjadi besar, maju, dan
diperhitungkan oleh bangsa lain.
Peran mahasiswa kepada agama adalah
agar kepribadian mahasiswa tidak menyimpang dari ajaran agamanya. Agama
dibutuhkan sebagai pengatur hidup manusia. Ketika mahasiswa sedang melakukan
susuatu, mereka sudah tahu mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh
dilakukan. Kepribadian mahasiswa akan berkembang dengan baik bila mereka dapat
mengaplikasikan ilmunya yang disertai dengan ajaran agamanya.
Lalu ilmu sosial dasar memiliki
tujuan untuk memberi ilmu pengetahuan dasar kepada mahasiswa agar mereka mampu
berpikir interdisipliner/ antar ilmu pengetahuan. Hal ini diperlukan untuk
memudahkan mahasiswa berkomunikasi dengan orang lain. Pengetahuan dasar yang
luas akan memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat mengembangkan potensi
yang besar kepada lingkungan sekitarnya.
Komunikasi sangat penting dikuasai
olesh setiap mahasiswa, karena dengan komunikasi yang baik kepada orang lain
maka mereka akan dapat mengembangkan seluruh petensinya dan agar dapat diterima
oleh masyarakat dengan baik. Komunikasi dipakai untuk mengajak masyarakat untuk
dapat mandiri dan mensosialisasikan suatu temuan ilmiah yang dapat dimanfaatkan
bersama-sama untuk kepentingan umum. Untuk itu mahasiswa dapat memahami peranan
komunikasi dan fungsinya, agar suatu saat nanti tidak menimbulkan masalah sosial
lainnya
2.3 Fungsi Ilmu Sosial Dasar di Perguruan Tinggi
Dari penjelasan tersebut dapat
ditarik beberapa kesimpulan mengenai fungsi dari Ilmu Sosial Dasar itu sendiri
terhadap Mahasiswa dan Mahasiswi, diantaranya ialah:
·
Memahami dan
menyadari adanya kenyataan-kenyataan sosial dan masalah-masalah sosial yang ada
dalam masyarakat. Maksudnya adalah kita sebagai Mahasiswa dan Mahasiswi
diharapkan mampu mengidentifikasi dan juga menelaah baik kenyataan-kenyataan
sosial yang terjadi di lingkungan sosial kita maupun masalah-masalah sosialnya.
·
Peka terhadap
masalah-masalah sosial dan tanggap untuk ikut serta dalam usaha-usaha
menanggulanginya. Mahasiswa dan Mahasiswi diharapkan mampu mengantisipasi
masalah-masalah sosial yang terjadi dalam lingkungan sosial mereka, dan tanggap
dalam upaya penanggulangan masalah-masalah tersebut.
·
Menyadari bahwa
setiap masalah sosial yang timbul dalam masyarakat selalu bersifat kompleks dan
hanya dapat mendekatinya mempelajarinya) secara kritis-interdisipliner.
Mahasiswa dan Mahasiswi mampu menyadari tingkat kerumitan dalam setiap masalah
sosial yang terjadi, dimana Mahasiswa dan Mahasiswi hanya dapat melakukan
pendekatan pembelajaran dalam masalah tersebut secara kritis-interdisipliner.
·
Memahami jalan
pikiran para ahli dari bidang ilmu pengetahuan lain dan dapat berkomunikasi
dengan mereka dalam rangka penanggulangan masalah sosial yang timbul dalam
masyarakat. Mahasiswa dan Mahasiswi mampu memahami teori para ahli dari bidang
ilmu pengetahuan lain sehingga dapat berkomunikasi dengan baik terhadap para
ahli tersebut dalam upaya penanggulangan masalah sosial yang timbul dan terjadi
dalam masyarakat.
Bab 3 Penutup
3.1 Kesimpulan
Ilmu
Sosial Dasar adalah pengetahuan yang mengkaji masalah-masalah sosial khususnya
yang di wujudkan oleh masyarakat dengan menggunakan pengertian-pengertian
(fakta, teori, dan konsep) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan
keahlian dalam ilmu social seperti: sejarah, sosiologi, geografi, dan
sebagainya.
Ilmu Sosial Dasar memberikan pengentahuan umum dan pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk melengkapi gejala-gejala sosial.
Ilmu Sosial Dasar memberikan pengentahuan umum dan pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk melengkapi gejala-gejala sosial.
3.2 Saran/Pendapat
Menurut
saya ISD adalah ilmu yang mempelajari tentang cara menghadapi masalah yang
dilewati oleh kita baik di lingkungan perkuliahan, masyarakat, keluarga. Agar
mahasiswa lebih peduli kepada sekitarnya juga dirinya sendiri.
Tidak
semua mahasiswa sudah bisa berpikir dewasa dan acuh tak acuh dengan
lingkungannya sendiri. Jadi ISD itu mata kuliah yang dibutuhkan mahasiswa agar
bisa meningkatkan kualitas diri mahasiswa itu sendiri baik dalam hal sopan dan
santun.
Daftar Pustaka
Soelaeman, M. Munandar. Ir. ILMU SOSIAL DASAR (Teori
dan Konsep). Bandung. 1986
Ahmadi, Abu. ILMU SOSIAL DASAR (Mata Kuliah Dasar
Umum). Jakarta: Rineka Cipta. 2003
http://ranasakha.wixsite.com
http://carideny.blogspot.com/2012/03/ringkasan-ilmu-sosial-dasar.html
http://kaidarbilly.blogspot.com/2011/11/makalah-ilmu-sosial-dasar-dalam-bidang.html
http://laluilmi.blogspot.com/2009/12/ilmu-sosial-dasar-sebagai-salah-satu.html
0 comments:
Post a Comment